Kamis, 28 Maret 2024
spot_img

Distributor Rata Rata Rayakan Imlek, Tapi Stok Sembako Sudah Aman

Berita Terkait

spot_img
Pasar 3 F Cecep Mulyana
Sejumlah warga memilih sayuran dan sembako saat berbelanja di pasar Botania 1 Batamkota, Minggu (2/1). Selama Imlek, distributor jamin stok sembako aman. F Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos- Jelang perayaan Imlek atau tahun baru Cina sejumlah swalayan mulai mempersiapkan untuk meningkatkan stok barang atau bahan pokok. Sebab diperkirakan saat imlek akan banyak distributor di Kota Batam yang tutup.

Ketua Asosiasi Distributor Bahan Pokok Kota Batam, Aryanto mengatakan hampir rata-rata distributor di Kota Batam merayakan imlek. Yang artinya, distributor akan menghentikan aktifitas penyaluran atau tutup selama beberapa hari.

BACA JUGA: Sambut Imlek, Kadin Batam Salurkan Sembako Kepada Masyarakat Thionghoa di Batuaji dan Sagulung

“Rata-rata distributor di Batam merayakan imlek, jadi dipastikan akan banyak yang tutup. Berapa harinya tergantung distributor, bisa 3 sampai 4 hari. Bahkan ada yang satu hari saja, jadi beda-beda,” ujarnya kepada Batam Pos , Kamis (27/1).

Tak hanya distributor, sebagian toko-toko sembako juga kebanyakan tutup. Namun, ada beberapa swalayan yang tetap buka selama perayaan imlek. Sehingga masyarakat tak perlu panik karena masih ada tempat berbelanja kebutuhan.

“Toko pun rata-rata tutup, tapi masih ada yang buka, terutama swalayan masih banyak yang buka,” katanya.

Mengantisipasi agar stok aman, para distributor pun telah memberi informasi akan tutup kepada langganan mereka. Dimana mereka juga menganjurkan pemilik swalayan untuk menambah stok bahan pokok. Sehingga jika distributor tutup, maka stok di swalayan tetap aman.

“Karena ini memang sudah setiap tahun, pihak swalayan sudah paham. Mereka pasti menambah stok barang, agar nanti tak ada kekosongan,” terang Aryanto.

Stok barang yang ditambah tergantung kebutuhan tiap swalayan. Rata-rata tiap swalayan akan menambah stok barang mereka 20-30 persen.

“Jadi memang mereka menambah stok untuk 3-4 hari saja, kalau diperkirakan 20 sampai 30 persen, tergantung kebutuhan mereka,” tegasnya..

Menurut dia, penyaluran stok barang biasanya dilakukan beberapa hari jelang imlek. Sehingga pada saat imlek nanti, tak ada kekosongan stok karena distributor tutup.

“Sampai hari Sabtu ini kami tetap lanjutkan salurkan stok barang. Jadi jangan kawatir ada kekosongan stok barang. Saya jamin, stok aman,” pungkasnya. (*)

Reporter: Yashita

spot_img

Update