Selasa, 30 April 2024
spot_img

Mei 2022, 42.393 WNI Berangkat ke Singapura dan Malaysia

Berita Terkait

spot_img

batampos- Pembukaan pintu masuk ke Malaysia dan Singapura dengan bebas tanpa syarat untuk yang sudah vaksinasi lengkap, disambut baik Warga Negara Indonesi (WNI). Tercatat selama bulan Mei 2022, 42.393 WNI berangkat ke Malaysia dan Singapura.

Pelabuhan Batamcenter 2 F Cecep Mulyana
Suasana di Pelabuhan Batam Center . foto: Cecep Mulyana / Batam Pos

“Itu jumlah keberangkatan WNI melalui 4 pelabuhan di Batam yang memang layani rute dari Batam tujuan ke Malaysia dan Singapura,” ujar Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, Tessa Harumdila, Jumat (10/6).

Ia mengungkapkan, lima pelabuhan itu adalah Pelabuhan Internasional Batam Center, Pelabuhan Citra Tritunas Harbour Bay, Pelabuhan Marina Teluk Senimba dan Pelabuhan Nongsa Terminal Bahari.

BACA JUGA: Turunkan Harga Tiket Batam-Singapura!

Sebagian besar, WNI itu berangkat dari Pelabuhan Batam Center sebanyak 35.266 orang. Kemudian disusul melalui Pelabuhan Citra Tritunas Harbour Bay dengan keberangkatan WNI sebanyak 6.855 orang.

Sementara untuk Pelabuhan Marina Teluk Senimba sebanyak 4 orang WNI dan Pelabuhan Nongsa Terminal Bahari 268 orang.

“Untuk keberangkatan dan kedatangan WNI didominasi melalui Pelabuhan Batam Center,” jelasnya.

Adapun untuk jumlah kedatangan WNI di Pelabuhan Internasional Batam Center sebanyak 30.517 WNI. Kemudian disusul melalui Pelabuhan Citra Tritunas Harbour Bay dengan kedatangan WNI sebanyak 6.551 orang.

Sementara untuk Pelabuhan Marina Teluk Senimba sebanyak 15 orang WNI dan Pelabuhan Nongsa Terminal Bahari 308 orang.

Ia menambahkan, jumlah keberangkatan WNI menuju Malaysia dan Singapura ini diprediksi akan terus meningkat seiring dengan membeludakknya permohonan paspor yang dilayani oleh Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam.

Tercatat, selama Mei Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam menerbitkan 5.935 paspor. Sementara selama periode Januari hingga April ada 14.997 paspor yang diterbitkan.

“Paspor yang diterbitkan itu campur. Ada yang paspor elektronik dan paspor biasa,” imbuhnya. (*)

 

Reporter : Eggi Idriansyah

 

 

spot_img

Update