batampos – Direktur Jendral Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek, Wikan Sakarinto ST MS PhD meresmikan gedung Technopreneur Centre Politeknik Negeri Batam (Polibatam) di Batam Kota, Senin (21/3/2022).
Selain meresmikan gedung megah dan sangat menunjang dunia pendidikan dan industry tersebut, Wikan juga mengadakan dialog, diskusi dengan direktur/ utusan 44 Politeknik se Indonesia dan 90 peserta mengikuti dalam Talkshow Penerapan Industrial PBL di Pendidikan Vokasi yang berlangsung mulai Senin (21/3/2022) sampai Kamis (24/3/2022).
Hadir saat itu, Asisten II Bidang Ekonomi Provinsi Kepri, Syamsul Bahrum PhD, mantan Direktur Polibatam, Priyono Eko Sanyoto PhD, kalangan industri dan pengusaha Kepri lainnya.
Wikan menyebutkan, kehadirannya di gedung Technopreneur Centre untuk melihat secara langsung proses Project Based Learning (PBL) di Polibatam. Hasilnya, terlihat mahasiswa mampu memproduksi alat-alat yang dibutuhkan kalangan industri.
Di gedung tersebut papar Wikan, ada 300 meja. Para mahasiswa dari berbagai jurusan dan angkatan, belajar, berdiskusi tentang ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek). Kuliah di Politeknik kini tidak lagi kaku. Mahasiswa belajar dan praktek, sementara dosen membimbing, mengarahkan, dan memperbaiki apa yang semestinya dilakukan.
Wikan mengakui, ada PBL yang tidak jelas. Namun di Polibatam, hal itu tidak terjadi. Mahasiswa serius belajar, berdiskusi guna menghasilkan produk-produk yang diminta pasar industri.
Direktur Polibatam, Uuf Brajawidagda ST MT PhD mengajak perserta workshop dan direktur Politeknik se Indonesia untuk memberi masukan. Apa yang harus dilakukan, diperbaiki, ditambah guna menjalankan PBL di Politeknik se Indonesia. (*)
Reporter: Suprizal Tanjung