Sabtu, 20 April 2024
spot_img

Kloter Pertama Embarkasi Batam Terbang 15 Juni 2022

Berita Terkait

spot_img
Asrama Haji Batam 2 F Cecep Mulyana
Ilustrasi. Seorang pekerja sedang membersihkan kamar di Asrama Haji Kota Batam. Jemaah Calon Haji (JCH) Kelompok Terbang (Kloter) I Embarkasi Batam, dijadwalkan bertolak ke Tanah Suci Mekah, Arab Saudi, pada 15 Juni 2022 mendatang Foto: Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos – Jemaah Calon Haji (JCH) Kelompok Terbang (Kloter) I Embarkasi Batam, dijadwalkan bertolak ke Tanah Suci Mekah, Arab Saudi, pada 15 Juni 2022 mendatang.

Embarkasi Batam diketahui tahun ini akan melayani 5.371 jemaah haji. Mereka berasal dari empat provinsi yaitu Riau (2.304), Jambi (1.328), Kalimantan Barat (1.150), dan Kepulauan Riau (Kepri) (589).

Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri, Saiful Mujab, mengatakan, untuk jadwal pemberangkatan JCH telah ditetapkan di seluruh embarkasi di Indonesia, termasuk juga di Embarkasi Batam.

“Jadwal pemberangkatan calon haji itu sudah ditetapkan. Embarkasi Batam mulai 15 Juni 2022,” ujarnya.

Menurut Saiful, sebelum berangkat ke tanah suci JCH asal Kepri dan Kalbar masuk Asrama haji di Batam Centre pada 14 Juni 2022 untuk mengurus izin (clearance).

Selanjutnya 15 Juni 2022 baru berangkat dari bandara Hang Nadim. “Jemaah calon haji reguler Batam akan berangkat tahun ini 586 jemaah dan 118 jamaah cadangan,” ungkap Saiful.

Penyelenggara haji embarkasi Batam tahun ini akan melayani sebanyak 12 kloter JCH dan 48 petugas haji dari empat provinsi, yakni Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Riau, dan Jambi.

Dari empat provinsi tersebut, Provinsi Riau dan Jambi akan menjadi embarkasi antara atau embarkasi dimana Jemaah calon haji tidak melalui proses di asrama haji Batam. Sedangkan Kepri dan Kalbar JCH nya masuk Asrama haji Batam.

“JCH dari Riau dan Jambi telah melalui proses pemeriksaan keamanan di daerah asal provinsi masing-masing, hanya sampai bandara untuk berganti pesawat melanjutkan penerbangan menuju tanah suci,” jelasnya.

Selama pemberangkatan haji, penerbangan masih menggunakan maskapai Saudi Airlines dan Garuda.

Embarkasi Batam menggunakan Saudi Arabian Airlines. “Pemerintah terus berupaya meningkatkan kualitas layanan haji. Tugas panitia untuk menginformasikan agar jemaah mematuhi ketentuan barang bawaan.

Situasi Covid-19 mengharuskan jemaah mematuhi prokes. Jangan sampai jemaah mengalami penularan,” pungkasnya.(*)

Reporter : Rengga Yuliandra

spot_img

Update