batampos – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi akan mengambil langkah dalam pengendalian harga kebutuhan pokok yang kian melambung. Saat ini harga sejumlah komoditi terus naik, sehingga membuat masyarakat menginginkan diadakannya pasar murah.
“Nanti saya panggil dulu pengusaha atau distributor. Karena seperti yang saya sampaikan untuk pasar murah ini tidak bisa hanya pemko saja. Harus ada dari distributor komoditi juga,” kata dia, Minggu (26/6).
Dalam waktu dekat ini, pihaknya akan segera membahas terkait langkah dan kegiatan apa yang bisa dilakukan dalam upaya mengendalikan kenakan harga yang sudah dikeluhkan masyarakat ini.
“Nanti kita akan ambil langkah pengendalian kenaikan harga ini. Saya juga sudah perintahkan Disperindag untuk mengawasi pergerakan harga ini,” ujarnya.
Kepala BP Batam ini juga mengungkapkan, berdasarkan laporan dari Disperindag komoditi mengalami kenaikan karena persoalan cuaca, dan produksi sayuran di daerah penghasil. Walaupun begitu, pihaknya menjamin ketersediaan bahan pokok tidak terkendala atau menimbulkan permasalahan di masyarakat.
“Kewajiban pemerintah menjaga agar tidak ada kelangkaan. Kalau ada yang naik, tentu pasti ada penyebabnya. Namun bukan berarti pemerintah diam saja. Makanya dalam waktu dekat ini akan saya carikan solusinya,” jelas Rudi.
Terkait stabilitas harga di pasar, Rudi mengungkapkan masih mencari solusi terbaik. Permintaan akan pasar murah diupayakan bisa dilaksanakan. Rudi berharap, seiring membaiknya cuaca, dan produksi komoditi di daerah asal bisa seperti semula, maka harga di pasar juga akan kembali normal.
“Ya, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini harga bisa turun. Karena bulan depan kita juga akan menyambut lebaran Idul Adha,” imbuhnya. (*)
Reporter : YULITAVIA
