Kamis, 25 April 2024
spot_img

Disdik Batam Tunda Libur Sekolah Hingga Usai Nataru

Berita Terkait

spot_img

Anak Sekolah Dalil Harahap7

batampos.co.id – Dinas Pendidikan Kota Batam menunda pelaksanaan libur sekolah pasca ujian semester 1 di semua jenjang pendidikan. Penundaan ini guna merupakan upaya dalam mengendalikan Covid-19.

Kepala Disdik Batam, Hendri Arulan mengatakan rencana penundaan ini sesuai instruksi Menteri Dalam Negeri nomor 62 Tahun 2021 tentang pencegahan dan penanggulangan Covid-19 saat Natal dan Tahun Baru 2022. Hal ini ditambah dengan surat edaran (SE) Sesjen Kemendikbud ristek yang mengatur tentang hal yang sama.

Pemerintah mengimbau kepada kepala satuan pendidikan untuk melaksanakan pembagian rapor semester 1 tahun ajaran 2021/2022 bagi satuan pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah pada bulan Januari 2022.

Kedua, tidak meliburkan secara khusus kegiatan pendidikan di satuan pendidikan selama periode Nataru pada tanggal 24 Desember 2021 sampai dengan tanggal 2 Januari 2022.

“Karena itu, usai ujian mereka tetap belajar, nantinya libur semester akan digeser ke bulan Januari tahun 2022. Setelah Nataru ini selesai. Jadi mereka tetap libur, hanya saja ditunda,” jelasnya, Minggu (5/11).

Hendri mengungkapkan sekolah wajib menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang lebih ketat di satuan pendidikan dengan pendekatan 5M (memakai masker, mencuci tangan pakai sabun/ hand sanitizer, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan) dan 3T (testing, tracing, treatment).

Serta tidak memberikan cuti kepada pendidik dan tenaga kependidikan Aparatur Sipil Negara selama periode Nataru pada tanggal 24 Desember 202 I sampai dengan tanggal 2 Januari 2022.

Mengimbau kepada penyelenggara satuan pendidikan yang diselenggarakan masyarakat untuk menunda pengambilan cuti bagi pendidik dan tenaga kependidikan di satuan pendidikannya setelah periode libur Nataru.

Mengimbau kepada warga satuan pendidikan untuk tidak bepergian dan tidak pulang kampung ke luar daerah dengan tujuan yang tidak primer/tidak penting/tidak mendesak selama periode Nataru.

“Tidak dipungkiri selama libur banyak yang berpergian keluar daerah. Jadi tujuannya mencegah penyebaran. Ditambah lagi saat ini ada jenis virus baru. Jadi ini merupakan bentuk perhatian kepada siswa,” ujarnya.

Ia berharap keputusan ini diterima oleh orangtua siswa. Karena tujuan penundaan libur ini tidak lain untuk melindungi peserta didik. Ia berharap lingkungan pendidikan bisa terhindar dari penyebaran virus, dan Batam umumnya.

“Mudah-mudahan semua sehat. Jadi libur di Batam saja dulu, karena kondisi masih belum kondusif,” imbaunya. (*)

Reporter : YULITAVIA

spot_img

Update