Jumat, 19 April 2024
spot_img

Ini Penyebab Kebakaran Gudang Barang Bekas di Tanjunguncang

Berita Terkait

spot_img
kebakarann
Gudang besi tua dan barang bekas di kawasan Tanjunguncang, Batuaji, Kota Batam, terbakar. Foto: Dalil Harahap/Batam Pos

batampos – Kebakaran terjadi di gudang besi tua dan barang bekas yang berad di Tanjunguncang, Batuaji, Selasa (9/8/2022).

Kapolsek Batuaji, Kompol Daniel Ganjar Kristanto, mengatakan, kebakaran terjadi sekira pukul 13.30 WIB.

Pihaknya juga telah meminta keterangan dua orang saksi atas peristiwa tersebut.

Ia menjelaskan, berdasarkan keterangan salah seorang saksi, Faa, saat itu ia bersama rekannya Hotmarlindung sedang menyusun batu.

Kemudian rokoknya jatuh ke dalam sampah yang berisikan busa dari kasur bekas dan langsung membakar busa.

“Saat itu datang angin cukup kuat, sehingga kobaran api membesar,” katanya melalui keterangan resminya yang diteriam Batam Pos, Selasa (9/8/2022).

Keduanya kata dia, berusaha untuk memadamkan api dengan menggunakan air dari danau. Namun api tetap membesar hingga menyambar gudang yang berisi besi tua dan rongsokan barang bekas.

Kemudian mereka meminta pertolongan kepada warga setempat. Namun api tidak kunjung padam.

Tidak lama kemudian enam unit mobil pemadam kebakaran Pemko Batam dan BP Batam datang ke lokasi untuk memadamkan api.

Sekitar pukul 16.00 WIB api berhasil dipadamkan.

“Atas kejadian kebakaran tersebut, tidak terdapat korban jiwa dan kerugian material belum bisa ditaksir,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, berdasarkan keterangan Ketua RW setempat, Arifin, karyawan yang bekerja di gudang tersebut sering membakar sampah

“Dengan seringnya membakar sampah, warga sekitar banyak komplain dengan asap yang diakibatkan pembakaran sampah tersebut,” tuturnya.

Ketua RW 01 Kampung Cunting, Arifin, menuturkan, dirinya mendapatkan informasi kebakaran tersebut dari warga sekira pukul 13.30 WIB.

“Saya dapat laporan dari warga, setelah itu saya kasih tahu pihak kelurahan dan pihak kelurahan memberi tahu pemdam kebakaran,” jelasnya.

Arifin menambahkan, pekerja di gudang tersebut memang kerap membakar sampah.

“Asapnya sangat tebal membumbung tinggi,” tuturnya.(*)

Reporter: Dalil Harahap

spot_img

Update