Kamis, 28 Maret 2024
spot_img

Covid-19,  Sektor Wisata di Berkembang

Berita Terkait

spot_img
Launching Jetsky di Harris Dalil Harahap 4 scaled e1638331629767
Pengunjung Harris Resort Barelang mencoba jetsky, Selasa (30/11). F Dalil Harahap/Batam Pos,

batampos – Meski masih dimasa Pandemi Covid-19, pilihan destinasi wisata Kota Batam semakin beragam. Terutama untuk wisata bahari mulai banyak bisa dinikmati oleh masyarakat hingga wisatawan. Diantaranya, wisata air atau watersport yakni Sea-Doo Safari Batam yang baru diresmikan di Harris Resort Barelang.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata, mengatakan meski dimasa pandemi Covid-19, sektor pariwisata Kota Batam terus berkembang. Artinya, pandemi Covid-19 bukan jadi alasan untuk tidak bangkit.

BACA JUGA: Kenduri Seni Melayu, Ajang Romantisme, Berekspresi dan Gairahkan Pariwisata

“Kami tetap optimia bangkit. Adanya sektor pariwisata baru ini, pastinya tetap mematuhi protokol kesehatan,” terang Ardi.

Jika selama ini olahraga yang menjadi destinasi wisata di Batam adalah golf, belakangan ini berkembang destinasi wisata olahraga ekstrem. “Baru-baru ini dibuka destinasi paralayang di Bukit Gendang dan bjetski,” ujar Ardiwinata.

Menurut dia, Batam menghadirkan apa saja untuk menunjang pariwisata. Selama ini, ada 10 alasan kenapa orang berkunjung ke Batam. Di antaranya untuk wisata kuliner, culture atau budaya, eco and agro tourism (wisata alam dan lingkungan), MICE, wisata bahari, shopping (belanja), dan sport atau olahraga.

Kehadiran Sea-Doo Safari ini diharapkan dapat mendorong kunjungan wisata di Batam. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam akan membantu mempromosikan wisata ini sehingga makin dikenal luas.

“Saya akan mengajak orang-orang untuk datang ke Batam, merasakan indahnya dan ekstremnya petualangan laut di Batam. Saya yakin, karena kasus Covid-19 di Batam terus menurun.,” ujarnya.

Ardi pun memuji Harris Resort Barelang sebagai salah satu resort terbaik di Batam. Dan termasuk amenitas yang tetap bertahan di masa pandemi.

Amenitas ini merupakan satu dari tiga komponen utama pariwisata. Di Batam, terdapat 222 hotel, 805 restoran, dan jumlahnya terus bertambah seiring pembangunan berjalan.

Di samping amenitas, yang tak kalah penting adalah aksesibilitas. Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, bersama jajaran terus melakukan pembangunan infrastruktur, termasuk penunjang kepariwisataan.

Dan komponen ketiga adalah atraksi. Sea-Doo Safari ini termasuk atraksi. Disbudpar mendorong Sea-Doo Safari Batam untuk menggelar event-event yang mendatangkan pecinta jetski ke Batam.

“Tahun depan kita bekerja sama dengan TPP for Asia Pacific untuk mempromosikan pariwisata Batam. Salah satunya, Sea-Doo Safari ini. Jadi kita harus tetap semangat, terus bergerak, dan jangan berdiam diri. Kita adakan berbagai kegiatan, namun tetap menjaga protokol kesehatan,” pesannya.

General Manager Sea-Doo Safari Batam, Evy Novita Sari, mengaku berbangga hati karena telah hadir Sea-Doo di Batam. Kehadiran Sea-Doo Safari Batam ini diharapkan dapat mendukung pariwisata Batam ke depannya, apalagi ditengah Pandemi Covid-19. (*)

Reporter: Yashinta

spot_img

Update