batampos – Banjir belum sepenuhnya teratasi di wilayah Batuaji dan Sagulung. Masih banyak ruas jalan ataupun pemukiman yang tergenang banjir saat hujan. Penyebabnya masih sama yakni sistem drainase yang belum sepenuhnya ditata dengan baik. Masih banyak drainase yang bermasalah terutama drainase di lingkungan perumahan.
Wilayah Marina misalkan, masih terendam banjir baik itu di jalan utama, jalan lingkungan ataupun di dalam pemukiman. Itu karena sistem drainase lingkungan masi banyak yang bermasalah. Air dari pemukiman tidak mengalir lancar ke drainase induk sehingga meluap ke pemukiman warga. Begitu juga dengan jalan masuk perumahan selalu tergenang banjir saat hujan.
Proyek normalisasi drainase sebagai upaya untuk mengatasi persoalan banjir memang sudah cukup banyak dilaksanakan namun belum sepenuhnya mengatasi banjir. Warga berharap agar proyek peningkatan drainase serupa juga berjalan untuk drainase di sepanjang jalan masuk pemukiman.
“Karena kalau drainase induk saja yang diperbaiki, tetap saja di perumahan bermasalah karena air tidak bisa mengalir ke drainase induk. Ini harus merata agar lebih efektif dengan upaya mengatasi banjir ini,” ujar Johan, warga Kaveling Baru, Sagulung.
Pantauan di lapangan memang masih banyak jalan masuk pemukiman yang terendam banjir selama musim penghujan ini. Ini diperparah lagi dengan kontur aspal jalan yang tidak rata sehingga memudahkan air untuk mengalir dan menggenangi ruas jalan.
Jalan masuk Kaveling Baru, Sagulung, misalkan banyak sekali genangan air di sepanjang ruas jalan. Ini merepotkan pengendara karena bisa merusak kendaraan ataupun mengotori pengendara lain jika berpapasan.
Begitu juga jalan lingkungan di wilayah Dapur 12 dan sekitarnya, kondisinya bahkan lebih memprihatinkan sebab banyak sekali genangan ataupun aliran air di sepanjang jalan. (*)
Reporter : Eusebius Sara
